Sayuran hijau berperan penting dalam menunjang diet yang sehat, mengontrol berat badan yang sehat (atau menurunkan berat badan), serta menyehatkan tubuh. Akan tetapi, banyak orang gagal mendapatkan sayuran dengan jumlah yang mencukupi dalam dietnya. 

Perlahan-lahan, hal tersebut berubah, dengan meningkatnya popularitas jus sayuran (terutama dengan harga alat pembuat jus yang jauh lebih murah saat ini) dan bubuk supergreen yang menjadi salah satu suplemen yang paling banyak dicari. 

Meskipun Anda bisa memperoleh asupan sayuran melalui konsumsi sayuran berdaun hijau dan sayuran hijau lainnya, suplemen supergreen menawarkan kandungan nutrisi sayuran tingkat lanjut, karena mengandung lebih banyak variasi bahan ditambah vitamin, mineral, dan antioksidan dibandingkan sekadar makanan saja. Ini berarti dukungan yang lebih baik untuk pencernaan, tingkat energi yang sehat, detoksifikasi, dan banyak lagi. Pelajari selengkapnya di bawah ini, termasuk cara untuk menjadikan kehidupan sehari-hari Anda lebih sehat dengan konsumsi sayuran hijau.

Ingatlah bahwa penting untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan sebelum memulai diet atau gaya hidup baru.

Apa Itu Sayuran Hijau?

Biasanya, sayuran berdaun hijau disebut sayuran hijau. Sayuran berdaun hijau atau sayuran berdaun gelap ini mencakup berbagai spesies tanaman yang ditandai dengan daunnya yang lembut dan dapat dimakan. Varietas selada, bayam, dan kale yang umum termasuk ke dalam golongan sayuran hijau ini. 

Secara umum, sayuran berdaun gelap dianggap lebih padat nutrisi dibandingkan sayuran berdaun terang. Pikirkan tentang lobak Swiss, kale, collard hijau, sawi hijau, dan lobak hijau. Sayuran ini dapat digunakan dalam resep jus sayur dan juga cukup kuat untuk dimasak dalam berbagai resep untuk hampir seluruh masakan. 

Sayuran berdaun gelap juga banyak ditemukan dalam “bubuk superfood sayuran” bersama dengan bahan-bahan seperti alfalfa, oat, ganggang kering, beri, dan herba, yang dianggap sebagai “superfood” karena mengandung nutrisi yang sangat tinggi, termasuk fitokimia dan antioksidan. 

Manfaat Sayuran Hijau

Mengonsumsi sayuran hijau menawarkan banyak manfaat bagi kesehatan, karena sayuran ini kaya akan vitamin dan mineral yang penting dalam menjaga kesehatan secara keseluruhan serta mendukung berbagai fungsi tubuh. Selain itu, kandungan antioksidan yang tinggi dalam sayuran berdaun hijau menjadikannya sebagai penunjang nutrisi tertinggi, artinya suplemen ini dapat membantu mengisi kekosongan dalam diet, terutama jika Anda tidak rutin mengonsumsi sayur dan buah.

Selain itu, kandungan kalorinya yang rendah dan serat yang tinggi menjadikannya ideal untuk mendukung kontrol berat badan yang sehat serta pencernaan yang baik, membuat Anda merasa kenyang dan puas sekaligus mendukung sistem pencernaan.

Manfaat menambahkan bubuk supergreen ke dalam diet antara lain:

• Cara mudah mengonsumsi sayuran hijau
• Mendukung sistem imun yang sehat
• Meningkatkan asupan antioksidan
• Membantu detoksifikasi yang sehat 
• Mendukung fungsi pencernaan yang sehat
• Dukungan bagi kesehatan usus secara umum
• Mengurangi sembelit, gas, dan kembung sesekali
• Mengoptimalkan tingkat energi
• Menjadi tambahan yang baik untuk sebagian besar jenis diet sehat yang dapat membantu Anda memperoleh nutrisi yang diperlukan untuk membantu mendukung berat badan yang sehat.

Manfaat lainnya adalah supergreen cocok untuk orang-orang yang menjalani berbagai diet, termasuk Paleo, rendah karbo atau keto,  vegan, dan vegetarian, serta bagi orang-orang yang menjalani diet yang membatasi gluten, kacang-kacangan, atau produk olahan susu.

Apa Sayuran Hijau Terbaik?

Saat memilih sayuran hijau terbaik untuk diet, semakin banyak jenis sayuran yang digunakan, semakin baik nutrisi dan rasanya. Inilah beberapa sayuran hijau terbaik:

• Bayam: Sayuran hijau serbaguna ini kaya akan zat besi, folat, dan vitamin K; bisa dimakan mentah atau dimasak. 
• Kale: Memiliki rasa yang kuat, kaya akan vitamin A, C, dan K, serta antioksidan seperti lutein dan zeaksantin; baby kale dapat dikonsumsi mentah, sedangkan kale yang umum sebaiknya dimasak.
• Lobak Swiss: Dengan batang berwarna pelangi cerah dan beraroma langu, kaya akan vitamin serta magnesium dan kalium; cocok untuk hidangan yang dimasak.
• Collard hijau: Makanan pokok di wilayah selatan, collard hijau juga kaya akan vitamin C dan serat. 
• Arugula: Sayuran hijau dengan rasa yang kuat ini menambah sentuhan rasa pada salad serta kaya akan vitamin K, folat, dan kalsium.
• Selada: Varietasnya sedikit berbeda dalam rasa dan nutrisi, tetapi sebagian besar mengandung vitamin A dan K, serta folat.
• Sawi hijau: Daunnya yang menyengat dan pedas ini kaya akan vitamin A, C, K dan kalsium; sangat cocok untuk hidangan yang dimasak.
• Selada air: Cocok untuk salad, memiliki rasa yang kuat dan berukuran sekali gigit dengan konsentrasi vitamin A, C, dan K yang tinggi.
• Lobak hijau: Sedikit lebih manis dari collard hijau, kaya akan vitamin A, C, K, dan kalsium. 
• Pakcoi: Sayuran Asia dengan rasa yang ringan, memiliki tangkai putih dan daun hijau tua ini menjadi salah satu sayuran berdaun hijau paling padat nutrisi; disajikan dalam berbagai hidangan Asia Tenggara.
• Dandelion hijau: Dengan daun yang sedikit pahit, dapat dinikmati mentah atau dimasak atau ditambahkan ke dalam saus dan cocolan.
• Daun bit: Bagian atas tanaman bit yang berwarna hijau tua, daun bit sangat cocok untuk hidangan yang dimasak.
• Sayur lobak hijau: Meskipun kebanyakan orang membuangnya, daun lobak sebenarnya merupakan sumber mikronutrien yang baik dan dapat ditambahkan ke dalam salad serta resep masakan.

Cara Menambahkan Sayuran Hijau ke dalam Diet

Menambahkan sayuran hijau ke dalam makanan sehari-hari jauh lebih mudah dari yang Anda bayangkan. Berikut beberapa cara simpel namun kreatif untuk menikmati penunjang nutrisi tertinggi ini:

• Salad: Cukup klasik, tetapi jangan takut untuk bereksperimen! Padukan berbagai sayuran berdaun hijau dengan buah-buahan, kacang-kacangan, biji-bijian, dan protein tanpa lemak untuk hidangan yang sehat dan menggugah selera.
• Jus: Campuran sebagian besar sayuran hijau (seperti lobak Swiss, kale, bayam, mentimun, seledri, dan peterseli) yang dijus menjadi minuman sehat. Boleh juga menggunakan apel hijau, pir, atau jeruk nipis dalam jus sayur.
• Smoothie: Campurkan bayam atau kale dengan buah-buahan dan yoghurt untuk membuat smoothie sayur yang cepat dan menyegarkan.
• Sup dan Semur: Masukkan segenggam sayuran berdaun hijau yang dicacah ke dalam panci sup atau semur untuk menambah nutrisi.
• Tumisan: Sayuran berdaun hijau bisa menjadi tambahan yang sehat untuk tumisan, menyatu dengan sempurna bersama sayuran dan protein lainnya.
• Frittata dan Omelet: Tambahkan sayuran hijau yang dicacah ke dalam telur dadar atau frittata pagi untuk sarapan kaya protein dan padat sayuran.
• Suplemen SuperGreen: Tambahkan Bubuk SuperGreen Organik ke dalam resep smoothie favorit Anda. 

Cara Memilih Bubuk Sayuran Hijau

Beberapa supergreen bahkan semakin optimal bila ditambah dengan buah-buahan kering, adaptogen seperti ginseng India, probiotik seperti Bacillus coagulans, serta enzim pencernaan seperti amilasi dan lipase. Bahan-bahan ini ditambahkan untuk mendukung kesehatan usus secara keseluruhan, yang membantu proses penyerapan nutrisi selain meningkatkan fungsi pencernaan yang sehat serta menjaga kesehatan mikroflora usus.

Carilah supergreen Organik Bersertifikat USDA, artinya semua bahan ditanam di tanah padat nutrisi dan berkualitas tinggi yang tidak boleh menggunakan pestisida, herbisida, atau bahan pengolah terlarang. Berapa kali Anda bisa mengonsumsi supergreen dalam sehari? Umumnya, dianjurkan satu atau dua porsi setiap hari karena setiap porsi kecil mengandung banyak nutrisi.