Jika Anda mengkhawatirkan gula darah Anda, Anda tidak sendirian. CDC (Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit) melaporkan bahwa setengah dari orang dewasa di AS, yakni sekitar 133 juta orang, memiliki ketidakseimbangan gula darah, dan jumlah tersebut terus bertambah.

Saat ini negara kita sedang menuju ke arah yang berbahaya. Lebih dari 73% orang dewasa mengalami kelebihan berat badan, dan 42% mengalami obesitas. Kurang dari seperempat orang Amerika memenuhi rekomendasi minimum untuk aktivitas fisik. Selain itu, lebih dari setengah kalori dalam makanan rata-rata berasal dari makanan ultra-olahan. Semua faktor ini memiliki kaitan yang erat dengan ketidakseimbangan gula darah. 

Apa solusinya? Anda harus berolahraga, mengurangi gula dan karbohidrat olahan, serta mempertahankan berat badan ideal. Tapi, Anda mungkin tidak tahu ada “senjata rahasia” yang ampuh untuk mendukung gula darah yang sehat. Senjata rahasia ini adalah suplemen yang disebut dengan berberin, senyawa ampuh yang dapat mendukung kesehatan gula darah serta kolesterol yang sehat, trigliserida, dan juga kesehatan hati. 

Apa itu Berberin?? 

Berberin merupakan fitonutrien yang berlimpah di berbagai tanaman, termasuk goldenseal, anggur Oregon, dan barberry. Tanaman kaya berberin sudah sejak lama digunakan dalam praktik herbal tradisional Tiongkok, India, dan daerah lainnya. 

Namun, manfaat gula darah dari berberin tidak terungkap sampai akhir tahun 1980-an, efek positif berberin pada gula darah tidak sengaja ditemukan oleh para peneliti saat sedang mengevaluasi berberin. 20 tahun kemudian, berberin semakin dikenal di AS dengan publikasi uji klinis kecil di jurnal medis Amerika.

Saat ini, berberin, didukung oleh berbagai studi klinis, menjadi suplemen yang efektif untuk mendukung kadar gula darah normal. Selain itu, penelitian lebih lanjut telah menemukan peran berberin yang efektif dalam mendukung kesehatan hati.   

Penelitian Seputar Berberin Sangat Mengesankan  

Dalam meta-analisis 2021 yang komprehensif, peneliti meninjau semua studi yang tersedia dan menganalisis hasil dari 46 uji klinis terkontrol acak. Studi ini, yang melibatkan lebih dari 4.000 peserta dan berlangsung dari empat minggu hingga enam bulan, menguji efek berberin (dosis harian rata-rata 1.000-1.500 mg) pada penanda metabolisme gula darah. 

Para peneliti menyimpulkan bahwa berberin memiliki manfaat gula darah yang signifikan secara keseluruhan. 

Cara Memperoleh Manfaat dari Berberin 

Suplemen herbal seperti goldenseal, anggur Oregon, dan sumber alami lainnya dari fitonutrien ini mengandung berberin, tetapi untuk hasil yang optimal, Anda harus mengonsumsi berberin hidroklorida.

Ini merupakan bentuk berberin standar yang divalidasi oleh hasil klinis. Dosis yang terbukti paling efektif untuk mendukung gula darah reguler adalah 500 mg, diminum sebelum makan tiga kali sehari dengan total dosis harian 1.500 mg.

Saya sarankan Anda mengonsumsi berberin dengan nutrisi umum lainnya untuk mendapatkan dukungan gula darah yang maksimal. Nutrisi ini mencakup kromium, mineral jejak yang terlibat dalam metabolisme glukosa dan lipid; kayu manis; dan daun banaba, ekstrak herbal yang mendukung gula darah yang sehat. Dosis harian yang disarankan adalah 400 mcg kromium, 200 mg kayu manis, dan 48 mg daun banaba. 

Intinya 

Meskipun penelitian seputar berberin semakin berkembang selama 10 tahun terakhir, banyak orang yang masih belum mengetahui manfaat dari terapi serbaguna ini.  

Berberin harus berada di urutan teratas daftar Anda jika Anda mencari suplemen untuk membantu mendukung gula darah yang sehat. Senyawa ini didukung oleh penelitian ilmiah yang solid, aman dan dapat ditoleransi dengan baik, dan memberikan berbagai manfaat yang dapat meningkatkan kesehatan Anda secara menyeluruh. 

Referensi: 

  1. Centers for Disease Control and Prevention. Obesity and Overweight. https://www.cdc.gov/nchs/fastats/obesity-overweight.htm. Accessed Sept. 9, 2022.
  2. Elgaddal N, et al. Physical activity among adults aged 18 and over: United States, 2020. NCHS Data Brief, no 443. Hyattsville, MD: National Center for Health Statistics. 2022. doi: https://www.cdc.gov/nchs/data/databriefs/db443.pdf.
  3. Filippa Juul, et al. Ultra-processed food consumption among US adults from 2001 to 2018. Am J Clin Nutr. 2022;115(1):211-221. doi: 10.1093/ajcn/nqab305
  4. Neag MA, et al. Berberine: Botanical Occurrence, Traditional Uses, Extraction Methods, and Relevance in Cardiovascular, Metabolic, Hepatic, and Renal Disorders. Front Pharmacol. 2018 Aug 21;9:557. doi: 10.3389/fphar.2018.00557
  5. Yin J, et al. Efficacy of berberine […..]. Metabolism. 2008 May;57(5):712-7. doi: 10.1016/j.metabol.2008.01.013.
  6. Guo J, et al. The Effect of Berberine on Metabolic Profiles […….]: A Systematic Review and Meta-Analysis of Randomized Controlled Trials. Oxid Med Cell Longev. 2021 Dec 15;2021:2074610. doi: 10.1155/2021/2074610