Penelitian menunjukkan bahwa bit dapat memiliki potensi menakjubkan untuk mendukung kesehatan jantung, khususnya dalam bentuk suplemen bit.

Bit Kaya Nutrisi

Bit, yang secara ilmiah dikenal sebagai Beta vulgaris, merupakan akar tunggang yang dapat dimakan dan diyakini berasal dari daerah Timur Tengah atau Mediterania. Secara tradisional, bit telah digunakan sebagai makanan dan obat selama ribuan tahun. Dalam sejarah, budaya di Timur Tengah menggunakan bit untuk segala hal, mulai dari sembelit hingga nyeri perut dan persendian. Beberapa budaya bahkan menggunakan bit untuk menghilangkan ketombe.

Penggunaan bit sebagai obat tradisional mungkin tidak mengherankan karena bit memiliki berbagai kandungan nutrisi. Penelitian menunjukkan bahwa bit merupakan sumber energi nutrisi yang dipenuhi banyak nutrien yang terdapat dalam suplemen multivitamin seperti zat besi, magnesium, tiamin, dan folat.

Pada zaman modern, bit telah diteliti untuk potensi manfaat kesehatannya bagi jantung. Belakangan ini, suplementasi bit adalah fokus penelitian ini, bukan penggunaan sayuran bit sendiri. Suplemen bit adalah produk nutrisi yang terbuat seluruhnya atau sebagian besarnya dari bagian-bagian tanaman bit. 

Suplemen bit dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung dengan menurunkan tekanan darah, memperbaiki performa olahraga, dan mendukung kesehatan jantung secara keseluruhan dengan memperbaiki aliran darah ke jantung serta memperbaiki kadar kolesterol.

Bit dan Kesehatan Jantung

Penelitian-penelitian menunjukkan bawah suplementasi bit juga dapat membantu memperbaiki kesehatan jantung sendiri. 

Sebuah penelitian menemukan bahwa suplementasi bit dapat bermanfaat untuk lansia dengan gagal jantung. Penelitian tersebut melibatkan 20 peserta yang berusia antara 62 hingga 76 tahun. Peserta diberi sari bit merah selama 7 hari, lalu kapasitas olahraga mereka diukur. Setelah 7 hari suplementasi bit, penelitian tersebut menemukan bahwa kapasitas olahraga pada peserta dengan gagal jantung meningkat sekitar 24%. Tekanan darah sistolik juga menurun secara signifikan.

Riset menunjukkan bahwa suplementasi bit dapat membantu memperbaiki kesehatan jantung dengan meningkatkan kadar guanosina monofosfat siklik (cGMP) dalam tubuh. cGMP, yang dianggap sebagai molekul caraka sekunder, membantu mengontrol berbagai respons dalam tubuh, termasuk vasodilatasi atau kerja pengenduran dan pelebaran pembuluh darah.

Penelitian juga menunjukkan bahwa suplementasi bit dapat bekerja sebagai penyapu radikal bebas yang kuat bagi tubuh. Karena kaya akan nutrien antioksidan seperti  vitamin C, vitamin E, dan betalain, bit dapat bekerja sebagai suplemen antipenuaan yang membantu mendukung pembuluh darah yang kuat dan lentur.

Bit dan Kolesterol

Suplementasi bit juga dapat membantu mendukung jantung sehat dengan memperbaiki kadar lipoprotein densitas tinggi (HDL) atau kolesterol baik. Sebuah penelitian buta ganda, acak, dan terkontrol plasebo yang melibatkan 20 peserta mengukur efek suplementasi bit pada makanan yang tinggi lemak. Penelitian ini membagi peserta ke dalam kelompok yang menerima suplementasi bit dan kelompok yang tidak menerima suplementasi bit. Kedua kelompok diberi makanan yang tinggi lemak, tetapi kelompok intervensi juga diberi suplementasi bit merah bersama makanan mereka.

Penelitian tersebut menemukan bahwa kelompok yang mendapat suplemen bit memiliki kadar HDL lebih tinggi dan tekanan darah diastolik lebih rendah dibandingkan kelompok plasebo. HDL, atau kolesterol baik, membantu memperbaiki kesehatan jantung dengan menyerap kelebihan kolesterol dalam darah dan membawanya kembali ke hati untuk diproses.

Penelitian-penelitian juga menunjukkan bahwa suplementasi bit dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dengan mendukung berat badan yang sehat. Sebuah penelitian melibatkan orang-orang yang kelebihan berat badan atau gemuk secara klinis. Kelebihan berat badan secara klinis didefinisikan sebagai memiliki indeks massa tubuh (BMI) 25,0< 30,0, sementara gemuk secara klinis didefinisikan sebagai memiliki BMI lebih dari 30,0.

Penelitian menunjukkan bahwa obesitas dikaitkan dengan peningkatan risiko kesehatan kardiovaskular yang buruk. Hal ini karena obesitas dapat ikut menyebabkan perubahan struktur jantung dan aliran darah ke jantung.

Sebuah penelitian berfokus pada suplementasi bit untuk memperbaiki parameter obesitas. Peserta dalam penelitian ini dibagi ke dalam 2 kelompok. Satu kelompok, yaitu kelompok kontrol, hanya menerima panduan nutrisi saat kelompok intervensi juga menerima panduan nutrisi beserta daun bit beku-kering selama 4 minggu. Meski kedua kelompok tersebut mengalami penurunan berat badan dan BMI yang signifikan, kelompok yang menerima suplementasi bit memiliki kadar lipoprotein densitas rendah (LDL), atau kolesterol jahat, lebih rendah dibandingkan kelompok kontrol.

LDL menyalurkan kolesterol ke seluruh tubuh, lalu mengendapkannya di arteri. LDL pada kadar tinggi telah dikaitkan dengan peningkatan risiko serangan jantung dan penyakit aterosklerotik atau pengerasan arteri.

Bit dan Tekanan darah

Penelitian-penelitian menunjukkan bahwa suplemen bit dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Sebuah meta-analisis melihat efek suplementasi sari bit pada tekanan darah sistolik dan diastolik. Tekanan darah sistolik adalah angka tekanan darah yang berada di atas, sementara tekanan diastolik adalah angka yang di bawah. Penelitian acak dan terkontrol plasebo ini menemukan bahwa suplementasi sari bit merah lebih unggul dibandingkan plasebo dalam menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik dalam 14 hari. Efek penurunan tekanan darah bahkan lebih besar pada kelompok yang menerima sari bit merah ketika peserta penelitian menggunakan suplemen lebih dari 14 hari.

Sebuah penelitian buta ganda, acak, dan terkontrol plasebo lainnya yang melibatkan sari bit merah menyertakan 68 peserta dengan tekanan darah tinggi. Peserta dalam kelompok intervensi menerima 250 mL sari bit merah kaya-nitrat alami selama 4 minggu. Kelompok kontrol diberi sari bit merah dengan nitrat dikurangi dalam jumlah yang sama. Penelitian ini menemukan bahwa kelompok yang menerima sari bit merah kaya-nitrat mengalami penurunan tekanan darah sistolik sebesar 8 poin dan penurunan tekanan darah diastolik sekitar 4 poin. Penelitian ini juga menemukan bahwa suplementasi sari bit merah memperbaiki fungsi endotel dan kekakuan arteri. Tidak ada perubahan tekanan darah pada kelompok plasebo.

Penelitian-penelitian menunjukkan bahwa suplementasi bit juga dapat bermanfaat untuk tekanan darah pada lansia. Salah satu penelitian acak dan terkontrol plasebo menemukan bahwa suplementasi sari bit merah pada orang dewasa berusia antara 51 dan 71 tahun menurunkan tekanan darah dari pengukuran awal dalam 3 jam setelah konsumsi. Agregasi trombosit juga lebih rendah pada kelompok sari bit merah dibandingkan pada kelompok plasebo.

Trombosit adalah partikel sel yang bertanggung jawab menyebabkan bekuan darah. Trombosit diperlukan untuk menghentikan perdarahan pada luka, tetapi agregasi trombosit atau penggumpalan yang terlalu tinggi dapat menyebabkan pembentukan bekuan dalam pembuluh darah. Hal ini dapat menyebabkan stroke atau serangan jantung. Di samping menurunkan agregasi trombosit, penelitian tersebut juga menemukan penurunan pada penanda peradangan pembuluh darah, yang menunjukkan bahwa bit mungkin memiliki peran antiperadangan kuat.

Riset menunjukkan bahwa suplemen bit dapat membantu menurunkan tekanan darah karena mengandung nitrat. Nitrat adalah senyawa nitrogen yang terdapat secara alami Saat masuk ke dalam tubuh melalui makanan atau suplemen, nitrat dapat diubah menjadi nitrat monoksida. Nitrat monoksida memiliki peran penting dalam membantu pelebaran endotel vaskular atau pengenduran pembuluh darah tubuh.

Endotel vaskular adalah lapisan sel yang melapisi sistem pembuluh darah tubuh seperti arteri, vena, dan kapiler. Tugasnya adalah secara aktif mengontrol tingkat pengenduran atau pengencangan pembuluh darah. Saat endotel vaskular mengendur, darah lebih mudah mengalir ke seluruh tubuh, yang dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Bit dan Peradangan

Karena suplemen bit mungkin juga memiliki sifat antiperadangan, suplemen ini mungkin membantu mendukung umur panjang. Perdarahan di pembuluh darah telah dikaitkan dengan beberapa penyakit dan gangguan, antara lain pengerasan arteri, artritis reumatoid, psoriasis, dan penyakit usus radangan.

Penelitian-penelitian menunjukkan bahwa peradangan dikaitkan dengan peningkatan kematian. Dengan potensi antiperadangannya yang kuat, suplementasi bit dapat membantu menurunkan peradangan.

Bit dan Performa Olahraga

Penelitian-penelitian menunjukkan bahwa menjaga rutinitas fisik yang aktif dapat mendukung kesehatan jantung. Suplemen bit memperbaiki performa olahraga dengan meningkatkan daya tahan dan memberikan manfaat untuk fungsi jantung secara keseluruhan.

Sebuah penelitian, yaitu tinjauan sistematik, menemukan bahwa suplementasi bit membantu memperbaiki performa atlet dengan meningkatkan efisiensi dan membantu atlet berlatih lebih lama sebelum mencapai kelelahan.

Sebuah penelitian lain berfokus pada suplementasi bit dan performa olahraga pada orang yang menderita penyakit arteri perifer (PAD). PAD adalah kondisi yang menyebabkan penurunan aliran darah ke lengan dan kaki karena penyempitan arteri. Dengan aliran darah yang lebih sedikit pada PAD, berolahraga dapat menyebabkan nyeri dan latihan yang kurang efektif.

Penelitian buta ganda, acak, dan terkontrol plasebo ini menemukan bahwa peserta yang menderita PAD dapat berolahraga lebih lama dan dengan beban yang lebih berat saat mereka diberi suplemen bit. Peserta dalam kelompok suplementasi bit juga dapat berolahraga dengan lebih sedikit nyeri dibandingkan peserta dalam kelompok plasebo.

Sebuah penelitian buta ganda pada pesepeda terlatih menemukan bahwa 6 hari suplementasi bit membantu meningkatkan waktu latihan dan tenaga yang dikeluarkan.

Riset menunjukkan bahwa suplementasi bit dapat membantu memperbaiki kesehatan jantung dengan meningkatkan performa olahraga dalam hal durasi dan intensitasnya.

Poin Penting

Suplemen bit dapat membantu memperbaiki kesehatan jantung dengan menurunkan tekanan darah, meningkatkan performa olahraga, dan memperbaiki kadar kolesterol baik dan jahat. Suplementasi bit bisa merupakan penambahan hebat pada setiap rutinitas kesehatan jantung.

Referensi:

  1. Bahadoran Z, Mirmiran P, Kabir A, Azizi F, Ghasemi A. The Nitrate-Independent Blood Pressure-Lowering Effect of Beetroot Juice: A Systematic Review and Meta-Analysis [published correction appears in Adv Nutr. 2018 May 1;9(3):274]. Adv Nutr. 2017;8(6):830-838. Published 2017 Nov 15. doi:10.3945/an.117.016717
  2. Baião DDS, Silva DVTD, Paschoalin VMF. Beetroot, a Remarkable Vegetable: Its Nitrate and Phytochemical Contents Can be Adjusted in Novel Formulations to Benefit Health and Support Cardiovascular Disease Therapies. Antioxidants (Basel). 2020;9(10):960. Published 2020 Oct 8. doi:10.3390/antiox9100960
  3. Carbone S, Canada JM, Billingsley HE, Siddiqui MS, Elagizi A, Lavie CJ. Obesity paradox in cardiovascular disease: where do we stand?. Vasc Health Risk Manag. 2019;15:89-100. Published 2019 May 1. doi:10.2147/VHRM.S168946
  4. Cermak NM, Gibala MJ, van Loon LJ. Nitrate supplementation's improvement of 10-km time-trial performance in trained cyclists. Int J Sport Nutr Exerc Metab. 2012;22(1):64-71. doi:10.1123/ijsnem.22.1.64
  5. Chen L, Zhu Y, Hu Z, Wu S, Jin C. Beetroot as a functional food with huge health benefits: Antioxidant, antitumor, physical function, and chronic metabolomics activity. Food Sci Nutr. 2021;9(11):6406-6420. Published 2021 Sep 9. doi:10.1002/fsn3.2577
  6. Clifford T, Howatson G, West DJ, Stevenson EJ. The potential benefits of red beetroot supplementation in health and disease. Nutrients. 2015;7(4):2801-2822. Published 2015 Apr 14. doi:10.3390/nu7042801
  7. de Castro APRB, da Cunha DT, Antunes AEC, Corona LP, Bezerra RMN. Effect of Freeze-Dried Red Beet (Beta vulgaris L.) Leaf Supplementation on Biochemical and Anthropometrical Parameters in Overweight and Obese Individuals: a Pilot Study. Plant Foods Hum Nutr. 2019;74(2):232-234. doi:10.1007/s11130-019-00730-0
  8. Domínguez R, Cuenca E, Maté-Muñoz JL, et al. Effects of Beetroot Juice Supplementation on Cardiorespiratory Endurance in Athletes. A Systematic Review. Nutrients. 2017;9(1):43. Published 2017 Jan 6. doi:10.3390/nu9010043
  9. Eggebeen J, Kim-Shapiro DB, Haykowsky M, et al. One Week of Daily Dosing With Beetroot Juice Improves Submaximal Endurance and Blood Pressure in Older Patients With Heart Failure and Preserved Ejection Fraction. JACC Heart Fail. 2016;4(6):428-437. doi:10.1016/j.jchf.2015.12.013
  10. Gomes APO, Ferreira MA, Camargo JM, et al. Organic beet leaves and stalk juice attenuates HDL-C reduction induced by high-fat meal in dyslipidemic patients: A pilot randomized controlled trial. Nutrition. 2019;65:68-73. doi:10.1016/j.nut.2019.03.004
  11. Hamedi S, Honarvar M. Beta vulgaris - A Mini Review of Traditional Uses in Iran, Phytochemistry and Pharmacology. Curr Drug Discov Technol. 2019;16(1):74-81. doi:10.2174/1570163815666180308142912
  12. Kapil V, Khambata RS, Robertson A, Caulfield MJ, Ahluwalia A. Dietary nitrate provides sustained blood pressure lowering in hypertensive patients: a randomized, phase 2, double-blind, placebo-controlled study. Hypertension. 2015;65(2):320-327. doi:10.1161/HYPERTENSIONAHA.114.04675
  13. Krüger-Genge A, Blocki A, Franke RP, Jung F. Vascular Endothelial Cell Biology: An Update. Int J Mol Sci. 2019;20(18):4411. Published 2019 Sep 7. doi:10.3390/ijms20184411
  14. Mirmiran P, Houshialsadat Z, Gaeini Z, Bahadoran Z, Azizi F. Functional properties of beetroot (Beta vulgaris) in management of cardio-metabolic diseases. Nutr Metab (Lond). 2020;17:3. Published 2020 Jan 7. doi:10.1186/s12986-019-0421-0
  15. Pasmanter N, Iheanacho F, Hashmi MF. Biochemistry, Cyclic GMP. [Updated 2022 Sep 26]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK542234/
  16. Proctor MJ, McMillan DC, Horgan PG, Fletcher CD, Talwar D, Morrison DS. Systemic inflammation predicts all-cause mortality: a glasgow inflammation outcome study. PLoS One. 2015;10(3):e0116206. Published 2015 Mar 2. doi:10.1371/journal.pone.0116206
  17. Raubenheimer K, Hickey D, Leveritt M, et al. Acute Effects of Nitrate-Rich Beetroot Juice on Blood Pressure, Hemostasis and Vascular Inflammation Markers in Healthy Older Adults: A Randomized, Placebo-Controlled Crossover Study. Nutrients. 2017;9(11):1270. Published 2017 Nov 22. doi:10.3390/nu9111270
  18. Salloum FN, Sturz GR, Yin C, et al. Beetroot juice reduces infarct size and improves cardiac function following ischemia-reperfusion injury: Possible involvement of endogenous H2S. Exp Biol Med (Maywood). 2015;240(5):669-681. doi:10.1177/1535370214558024
  19. Woessner M, VanBruggen MD, Pieper CF, et al. Beet the best? Circulation Research. 2018;123(6):654-659. doi:10.1161/circresaha.118.313131
  20. Zanoli L, Briet M, Empana JP, et al. Vascular consequences of inflammation: a position statement from the ESH Working Group on Vascular Structure and Function and the ARTERY Society. J Hypertens. 2020;38(9):1682-1698. doi:10.1097/HJH.0000000000002508