Tubuh Anda memerlukan vitamin B untuk berbagai reaksi kimia seluler harian yang terjadi di tubuh. Mencegah kekurangan vitamin ini merupakan prioritas utama karena vitamin B membantu tubuh Anda melakukan berbagai fungsi seluler dan penting bagi kesehatan yang optimal. Artikel ini akan mengulas manfaat vitamin B dan jika Anda harus mengonsumsi multivitamin Vitamin B kompleks.

Vitamin B

Dua kelompok utama vitamin adalah vitamin yang larut dalam lemak dan larut dalam air. Vitamin yang larut dalam lemak mudah disimpan di dalam tubuh, biasanya lemak (karena itu memang namanya). Di sisi lain, vitamin yang larut dalam air langsung larut dalam air saat memasuki tubuh, artinya kita tidak dapat menyimpannya karena disaring oleh ginjal dan kemudian diekskresikan dalam urin. Vitamin B yang larut dalam air yang bermanfaat untuk diet meliputi:

Beberapa produsen memproduksi multivitamin yang hanya terdiri dari vitamin yang larut dalam air, sering disebut Vitamin B Kompleks, dan mengandung kedelapan vitamin B yang larut dalam air. Terkadang multivitamin tersebut juga mengandung Vitamin C, vitamin lainnya yang larut dalam air. Menurut Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat, FDA, multivitamin dapat diberi label sebagai "berpotensi tinggi" jika mengandung 100% atau lebih dari asupan harian yang direkomendasikan untuk masing-masing vitamin. "Berpotensi tinggi” dapat digunakan untuk menggambarkan vitamin atau mineral dalam produk yang juga mengandung nutrisi lain.

Vitamin B1 (Tiamin)

Vitamin B1 atau dikenal sebagai Tiamin membantu mengubah makanan yang Anda konsumsi menjadi energi. Vitamin ini penting bagi pertumbuhan dan perkembangan tubuh serta berbagai fungsi seluler. Kebanyakan orang dewasa memerlukan asupan tiamin antara 1,1 hingga 1,2 mg per hari. Vitamin ini ditemukan dalam biji-bijian serta roti, sereal, pasta, dan beras yang diperkaya. Tiamin juga dapat ditemukan dalam daging, ikan, biji legum, dan kacang-kacangan.

Kebanyakan orang memiliki kadar tiamin yang memadai dalam makanan mereka karena ada banyak sekali makanan yang diperkaya dengan vitamin ini. Tetapi jika Anda menderita kondisi kronis yang memengaruhi pencernaan dan sistem endokrin atau mengonsumsi obat diuretik untuk tekanan darah tinggi, Anda mungkin berisiko lebih besar mengalami defisiensi tiamin. Gejala kekurangan vitamin akan terlihat saat tubuh mengalami defisiensi tiamin secara ekstrem. Ini merupakan gejala serius dan dapat mencakup kelemahan otot, refleks yang buruk, dan kondisi yang dikenal sebagai beri-beri. Kondisi ini memengaruhi gejala kardiovaskular Anda dan dijumpai di masa lalu saat biji-bijian tidak diperkaya dengan vitamin B.

Alasan lain mengapa orang-orang mengalami kekurangan tiamin dikarenakan konsumsi alkohol berlebih karena tiamin dibutuhkan oleh tubuh untuk memetabolisme alkohol, yang menyebabkan defisiensi jika seseorang mengonsumsi alkohol dalam jumlah berlebih. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit merekomendasikan 1 gelas alkohol atau kurang dalam sehari bagi wanita dan 2 gelas alkohol atau kurang dalam sehari bagi pria.

Vitamin B2 (Riboflavin)

Riboflavin merupakan vitamin penting lainnya yang membantu mengubah makanan menjadi energi yang Anda butuhkan dan juga untuk fungsi sel-sel Anda. Kebanyakan orang dewasa memerlukan asupan riboflavin antara 1,1 hingga 1,3 mg per hari. Riboflavin ditemukan dalam makanan seperti telur, daging, susu, sayuran hijau, sereal yang diperkaya, roti, dan produk biji-bijian. Kulit Anda akan menjadi sistem organ pertama yang terkena dampak jika asupan riboflavin tidak memadai. Kekurangan riboflavin dapat muncul sebagai luka di sudut mulut, bengkak atau bahkan bibir pecah-pecah dan rambut rontok. Jika seseorang menderita kekurangan riboflavin jangka panjang, mereka mungkin memiliki jumlah sel darah merah yang lebih rendah, yang dapat menyebabkan rasa lemah dan lelah atau kondisi yang dikenal sebagai anemia.

Riboflavin telah ditemukan memiliki manfaat besar untuk kondisi kronis seperti sakit kepala. Dalam uji klinis tahun 1998 yang diterbitkan dalam neurologi, dua uji coba kontrol dengan dosis riboflavin yang tinggi yakni 400 mg per hari menunjukkan bahwa, bila dibandingkan dengan plasebo, riboflavin mengurangi frekuensi sakit kepala migrain dan jumlah hari sakit kepala. Perhatikan bahwa, jika Anda menderita kondisi kronis seperti sakit kepala atau migrain, konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan untuk melihat apakah suplementasi riboflavin direkomendasikan untuk Anda sebagai profilaksis untuk menghilangkan sakit kepala.

Vitamin B3 (Niasin)

Niasin merupakan vitamin B lainnya yang penting untuk berbagai jalur seluler yang terlibat dalam proses pengubahan makanan menjadi energi. Tubuh Anda dapat memproduksi niasin dari asam amino triptofan. Asupan niasin harian yang direkomendasikan untuk orang dewasa berkisar antara 14 hingga 16 mg. Makanan lain yang kaya akan niasin meliputi daging tanpa lemak, kacang-kacangan, legum, biji-bijian, dan makanan lainnya yang diperkaya.

Dosis niasin yang tinggi telah diteliti oleh para ilmuwan dan telah ditemukan mampu meningkatkan kolesterol baik dan menurunkan kolesterol jahat. Niasin dipelajari lebih lanjut dalam dua penelitian besar, studi AIM-HIGH dan HPS2 THRIVE, tetapi keduanya memiliki hasil yang beragam. Dengan demikian, banyak penyedia layanan kesehatan awalnya tidak akan meresepkan niasin untuk kondisi seperti hiperlipidemia, tetapi niasin memiliki manfaat dalam membantu meningkatkan kolesterol baik sebelum mengembangkan kondisi kardiovaskular lainnya.

Vitamin B5 (Asam Pantotenat)

Seperti vitamin B lainnya, asam pantotenat memiliki peranan penting dalam mengubah makanan menjadi bahan bakar bagi tubuh, asam pantotenat juga penting untuk memproduksi hormon yang dibutuhkan tubuh Anda. Orang dewasa memerlukan 5 mg asam pantotenat per harinya. Selain ditemukan dalam daging, telur, susu, sereal yang diperkaya, dan sayuran, vitamin ini juga terkandung dalam jamur, alpukat, kacang tanah, dan buncis. Kekurangan vitamin ini jarang terjadi karena asam pantotenat terkandung dalam berbagai makanan.

Vitamin B6 (Piridoksin)

Lebih dari 100 reaksi dalam tubuh memerlukan piridoksin, sehingga menjadikannya vitamin yang sangat penting bagi manusia. Anda memerlukan 1,2 hingga 1,7 mg Vitamin B6 per harinya, dan vitamin ini dapat ditemukan dalam makanan hewani, kentang, sayuran lainnya yang mengandung zat tepung, dan berbagai buah non-sitrun. Penelitian penting sedang dilakukan untuk melihat apakah memiliki kadar Vitamin B6 yang lebih tinggi dapat membantu daya ingat. Selain itu, Kongres Ahli Obstetri dan Ginekolog Amerika merekomendasikan suplementasi Vitamin B6 pada wanita hamil yang mengalami serangan mual parah di pagi hari.

Vitamin B7 (Biotin)

Biotin merupakan vitamin B yang juga ditemukan dalam berbagai makanan dan membantu mengubah makanan yang Anda konsumsi menjadi bahan bakar. Orang dewasa memerlukan sekitar 30 mikrogram (mcg) per harinya, dan biotin dapat ditemukan dalam daging hewan, biji, kacang-kacangan, serta sayuran seperti ubi jalar, bayam, dan brokoli. Biotin adalah kontributor untuk memproduksi protein keratin, yang merupakan jenis protein yang membentuk rambut, kulit, dan kuku Anda. Suplementasi 35-70 mcg per hari diyakini memberikan manfaat pada individu yang mengalami penipisan rambut atau kuku, tetapi penelitian lebih lanjut diperlukan karena bukti yang ada memiliki hasil yang beragam.

Vitamin B9 (Folat)

Folat atau asam folat sangat penting untuk sintesis materi genetik, baik DNA maupun RNA. Anda memerlukan sekitar 400 mcg folat per harinya, tetapi yang terpenting, bagi wanita yang mencoba untuk hamil atau yang sedang hamil, dianjurkan untuk mengonsumsi folat minimal 600 mcg per hari. Kandungan folat yang berlimpah dapat ditemukan dalam sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, kacang, roti yang diperkaya, sereal yang diperkaya, dan tepung jagung. Jika asupan folat tidak memadai, Anda bisa mengalami kondisi yang memengaruhi darah seperti anemia. Jika sedang hamil, penting untuk mengonsumsi folat dosis tinggi agar bayi sehat. Artinya, Anda akan memerlukan kadar yang lebih tinggi dibandingkan yang direkomendasikan untuk pria atau wanita tidak hamil, perbedaannya hingga 4 mg jika disarankan oleh dokter kandungan Anda. Yang terakhir, suplementasi folat hingga 1 mg dapat membantu mengatur suasana hati Anda karena beberapa penelitian sejak tahun 1960-an telah menemukan berbagai data yang menunjukkan manfaat suplementasi folat dan peningkatan suasana hati.

Vitamin B12 (Kobalamin)

Vitamin B12 penting untuk fungsi sistem saraf Anda, dan juga membantu sintesis materi genetik seperti DNA. Anda memerlukan sekitar 2,4 mcg Vitamin B12 per harinya, dan vitamin ini sebagian besar dapat ditemukan dalam produk hewani dan terkadang dalam makanan yang diperkaya seperti sereal sarapan. Karena sebagian besar B12 ditemukan dalam produk hewani, penting bagi orang yang menganut pola makan vegan atau vegetarian untuk mengonsumsi suplemen vitamin B12 dosis tinggi karena kadar B12 yang rendah dapat menyebabkan masalah seperti kekurangan sel darah merah (anemia) atau masalah pada saraf mereka yang dapat menyebabkan mati rasa atau masalah keseimbangan.

Poin Penting

Suplementasi harian vitamin B dapat membantu Anda memaksimalkan cara tubuh mengubah makanan yang Anda konsumsi menjadi bahan bakar. Vitamin B juga dapat bermanfaat bagi suasana hati, jantung, dan kulit Anda, serta membantu sel-sel Anda untuk terus membelah selagi dalam masa pertumbuhan. Alasan lain mengapa suplementasi Vitamin B kompleks merupakan ide yang baik adalah karena ketidakmampuan kita untuk menyimpan vitamin B dalam tubuh. Jadi, pertimbangkan untuk mengonsumsi multivitamin dengan Vitamin B kompleks Potensi Tinggi jika Anda ingin mengoptimalkan potensi tubuh saat mengubah makanan yang Anda konsumsi menjadi bahan bakar yang dibutuhkan.

Referensi:

  1. B vitamins. MedlinePlus. https://medlineplus.gov/bvitamins.html. Published March 28, 2022. Accessed April 3, 2022.
  2. Center for Food Safety and Applied Nutrition. SECG on nutrient content claim definitions. U.S. Food and Drug Administration. https://www.fda.gov/regulatory-information/search-fda-guidance-documents/small-entity-compliance-guide-nutrient-content-claims-definition-high-potency-and-definition#:~:text=High%20Potency%20Claims&text=This%20means%20a%20supplement%20may,of%20the%20high%20potency%20claim%3F. Accessed April 5, 2022.
  3. Facts about moderate drinking. Centers for Disease Control and Prevention. https://www.cdc.gov/alcohol/fact-sheets/moderate-drinking.htm. Published March 29, 2022. Accessed April 3, 2022.
  4. Lykstad J, Sharma S. Biochemistry, Water Soluble Vitamins. [Updated 2021 Mar 7]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK538510/
  5. Morning sickness: Nausea and vomiting of pregnancy. ACOG. https://www.acog.org/womens-health/faqs/morning-sickness-nausea-and-vomiting-of-pregnancy. Accessed April 3, 2022.
  6. Patel DP, Swink SM, Castelo-Soccio L. A Review of the Use of Biotin for Hair Loss. Skin Appendage Disord. 2017;3(3):166-169. doi:10.1159/000462981
  7. Office of dietary supplements - biotin. NIH Office of Dietary Supplements. https://ods.od.nih.gov/factsheets/Biotin-Consumer/. Accessed April 3, 2022.
  8. Office of dietary supplements - folate. NIH Office of Dietary Supplements. https://ods.od.nih.gov/factsheets/Folate-Consumer/. Accessed April 3, 2022.
  9. Office of dietary supplements - niacin. NIH Office of Dietary Supplements. https://ods.od.nih.gov/factsheets/Niacin-Consumer/. Accessed April 3, 2022.
  10. Office of dietary supplements - riboflavin. NIH Office of Dietary Supplements. https://ods.od.nih.gov/factsheets/Riboflavin-Consumer/. Accessed April 3, 2022.
  11. Office of dietary supplements - pantothenic acid. NIH Office of Dietary Supplements. https://ods.od.nih.gov/factsheets/PantothenicAcid-Consumer/. Accessed April 3, 2022.
  12. Office of dietary supplements - thiamin. NIH Office of Dietary Supplements. https://ods.od.nih.gov/factsheets/Thiamin-Consumer/. Accessed April 3, 2022.
  13. Office of dietary supplements - vitamin B6. NIH Office of Dietary Supplements. https://ods.od.nih.gov/factsheets/VitaminB6-Consumer/. Accessed April 3, 2022.
  14. Office of dietary supplements - vitamin B12. NIH Office of Dietary Supplements. https://ods.od.nih.gov/factsheets/VitaminB12-Consumer/. Accessed April 3, 2022.
  15. Recommendations: Women & folic acid. Centers for Disease Control and Prevention. https://www.cdc.gov/ncbddd/folicacid/recommendations.html. Published November 15, 2021. Accessed April 3, 2022.
  16. Schoenen J, Jacquy J, Lenaerts M. Effectiveness of high-dose riboflavin in migraine prophylaxis. A randomized controlled trial. Neurology. 1998;50(2):466-470. doi: 10.1212/wnl.50.2.466
  17. Young SN. Folate and depression—a neglected problem. J Psychiatry Neurosci. 2007;32(2):80-82.
  18. Zeman M, Vecka M, Perlík F, et al. Niacin in the Treatment of Hyperlipidemias in Light of New Clinical Trials: Has Niacin Lost its Place? Med Sci Monit. 2015;21:2156-2162. Published 2015 Jul 25. doi:10.12659/MSM.893619