Apa Saja Produk Perawatan Pribadi Wanita?

Produk perawatan pribadi untuk wanita meliputi tampon, pembalut menstruasi, tisu basah, spray, sabun cuci, bedak, dan losion. 

Masalah 

Seiring dengan semakin banyaknya konsumen yang peduli dengan bahan kimia tambahan dalam makanan, kosmetik, perawatan kulit, detergen pencuci baju, dan pelembut kain, popularitas produk perawatan pribadi organik atau bebas bahan kimia kian meningkat. 

Seorang wanita dapat menggunakan lebih dari 10.000 tampon, pembalut menstruasi, atau produk perawatan pribadi lainnya sepanjang hidupnya. Selain itu, tidak ada peraturan pemerintah mengenai bahan kimia beracun dalam produk perawatan pribadi wanita. Akibatnya, produk-produk ini dapat menjadi sumber paparan utama dan membawa risiko kesehatan yang signifikan.[1,2]

Bahan Kimia Beracun: Yang Harus Diwaspadai

Daftar bahan kimia yang berpotensi berbahaya umumnya ditemukan pada produk perawatan wanita.[1,2] 

Beberapa bahan kimia yang mengganggu sistem hormonal wanita atau merupakan racun penyebab penyakit kronis antara lain:

  • Pestisida
  • Ftalat
  • Paraben
  • Wewangian Sintetis
  • Logam berat (timbal, kadmium, dan merkuri) 

Mengapa Harus Memilih Produk Perawatan Pribadi Organik?

Karena jaringan vagina dan vulva sangat mudah menyerap, dengan kata lain, jauh lebih mudah menyerap dibandingkan kulit, keberadaan bahan kimia pengganggu hormon dan bahan kimia beracun lainnya dalam produk perawatan pribadi merupakan masalah serius.[3] Penggunaan tampon, khususnya, dikaitkan dengan peningkatan stres oksidatif, bisa jadi karena peningkatan paparan kontaminan lingkungan dalam produk ini. Memilih produk dengan kandungan bahan kimia beracun yang lebih sedikit sangat dianjurkan.

Yang Perlu Dicari

Untuk mengurangi paparan bahan kimia beracun seperti ftalat, paraben, wewangian, dan bahan lain yang terdapat dalam produk rumah tangga dan kecantikan, penting bagi wanita untuk mempertimbangkan dengan cermat pilihan terkait produk pembersih area kewanitaan. 

Carilah merek dan produk yang mencantumkan semua bahan pada labelnya dan hindari yang mengandung bahan kimia atau pewangi tambahan. Dan, karena banyak produk perawatan pribadi wanita terbuat dari kapas, yang dapat terkena pestisida atau bahan tambahan lainnya selama proses penanaman dan pemanenan, maka penting untuk mencari sertifikasi organik untuk tampon atau pembalut berbahan dasar kapas. 

Untuk mendapatkan sertifikasi organik dari Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), produk harus ditanam tanpa pestisida atau pupuk sintetis.

Ringkasan

Produk perawatan pribadi wanita, seperti tampon dan pembalut, dapat menimbulkan risiko kesehatan akibat bahan kimia beracun. Memilih opsi organik dapat mengurangi paparan zat berbahaya. Carilah produk dengan daftar bahan yang transparan dan sertifikasi organik demi mengutamakan kesehatan.

Referensi:

  1. Upson K, Shearston JA, Kioumourtzoglou MA. Menstrual products as a source of environmental chemical exposure: a review from the epidemiologic perspective. Curr Environ Health Rep. 2022;9(1):38-52.
  2. Marroquin J, Kiomourtzoglou MA, Scranton A, Pollack AZ. Chemicals in menstrual products: A systematic review. BJOG. 2023 Sep 24.
  3. Singh J, Mumford SL, Pollack AZ, et al. Tampon use, environmental chemicals and oxidative stress in the BioCycle study. Environ Health. 2019 Feb 11;18(1):11. doi: 10.1186/s12940-019-0452-z. PMID: 30744632; PMCID: PMC6371574.