PENAFIAN:Blog ini tidak tidak dimaksudkan untuk memberikan diagnosis...
Blog ini tidak dimaksudkan untuk memberikan diagnosis, pengobatan, atau nasihat medis. Konten yang tersedia di blog ini hanya bertujuan untuk memberikan informasi. Silakan berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan profesional lainnya mengenai diagnosis atau pilihan perawatan medis atau yang berkaitan dengan kesehatan. Informasi di blog ini tidak boleh dianggap sebagai pengganti saran dari ahli kesehatan. Klaim yang dibuat tentang produk tertentu di seluruh blog ini tidak disetujui untuk mendiagnosis, mengobati, menyembuhkan, atau mencegah penyakit.
Kebanyakan orang dewasa di Amerika Serikat mengonsumsi sekitar 400 sampai 500 kalori setiap hari dalam camilan, hampir semuanya merupakan kalori kosong yang dapat memicu inflamasi dan penambahan berat badan secara berlebih. Kabar baiknya? Anda bisa memuaskan keinginan mencamil sambil mengoptimalkan kesehatan. Jadi, mari kita selami suapan berikutnya.
Cokelat hitam (50%-90% kakao atau lebih tinggi) tidak mengandung susu, menggunakan lebih sedikit gula, dan merupakan kakao yang lebih kaya nutrisi dibandingkan cokelat susu. Kakao dosis tinggi mengandung flavanol yang membantu mengendurkan pembuluh darah serta polifenol yang membantu menurunkan kadar hormon stres kortisol. Sebuah penelitian pada PLOS: Global Public Health menemukan bahwa konsumsi satu ons cokelat hitam 85% sehari dapat meningkatkan suasana hati dengan memberi makan bakteri baik di usus yang memperkuat jaringan komunikasi usus-otak.
Cokelat hitam juga mengandung mineral penting: zat besi, magnesium, seng, tembaga, dan fosfor. Menurut Cleveland Clinic, ini dapat mendukung imunitas (seng), membantu menjaga kesehatan tulang dan gigi (fosfor), serta meningkatkan kualitas tidur (magnesium). Anda juga memperoleh sekitar 4 g per ons serat yang ramah di usus! Upayakan untuk mengonsumsi satu ons cokelat hitam dengan kadar 70%-85%, yang mengandung sekitar 170 kalori.
Sayangnya, pasokan cokelat di seluruh dunia terancam oleh virus yang menyerang pohon dan biji cokelat yang dihasilkan. Jadi, Anda harus menyimpan camilan lain di dapur yang dapat memuaskan keinginan sekaligus meningkatkan kesehatan.
Saat sedang bepergian, tak ada yang lebih mudah, atau lebih memberi energi, dibandingkan mengonsumsi satu ons kacang campur, yang berisi campuran kacang kenari, kacang mete, almon, dan pecan. Satu ons kacang campur yang dikonsumsi hampir setiap hari dalam seminggu akan memberi Anda pasokan asam lemak omega-3 ALA yang memadai yang dapat membantu mengurangi inflamasi. Ini juga membantu mendukung kesehatan jantung. Anehnya, meskipun satu ons kacang campur mengandung sekitar 175 kalori, jika dipanggang kering, kandungannya menjadi sekitar 168 kalori.
Irisan apel dapat berperan sebagai “cracker” yang bisa dicocolkan ke dalam selai kacang. Ini mengandung berbagai nutrisi, termasuk vitamin C, tembaga, serta kaya akan serat yang ramah di usus. Adapun untuk selai kacang, pastikan terbuat dari 100% kacang tanah tanpa tambahan gula atau bahan kimia. Periksa label bahannya. Selai kacang menyediakan protein, serat, dan lemak sehat. Kalori: Dua sendok makan selai kacang mengandung sekitar 200 kalori. Setengah buah apel mengandung sekitar 60 kalori.
Potong paprika merah manis utuh menjadi potongan-potongan tipis yang digunakan sebagai keripik untuk mengambil guacamole. Paprika merah mengandung serat, kalium, dan 253% dari nilai harian vitamin C! Guacamole mengandung sedikit serat, lemak tak jenuh tunggal dalam jumlah besar, serta sedikit vitamin C, E, K, dan folat. Kalori: Kombinasi paprika dan 4 sendok makan guacamole menyediakan sekitar 200 kalori.
Yoghurt bisa menjadi camilan sehat jika Anda memilih yoghurt berbahan dasar susu rendah atau tanpa lemak atau yoghurt yang berasal dari tumbuhan. Hindari varietas yang sudah diberi rasa atau ditambah buah dan gula. Satu porsi yoghurt Yunani berbahan dasar susu rendah lemak mengandung 15 mg kolesterol, 15% dari nilai kalsium Anda, dan 3 g gram lemak total. Satu porsi yoghurt Yunani tanpa susu seberat 6 ons mengandung 17 gram protein, tanpa kolesterol, dan 6 gram lemak total. Buah beri segar mengandung kalium, magnesium, vitamin C dan K, serat, serta prebiotik yang membantu mendukung kesehatan usus. Kalori: Sekitar 5 ons yoghurt susu rendah lemak atau yoghurt tanpa susu dengan ½ cangkir buah beri mengandung 180 sampai 200 kalori.
Untuk opsi camilan lezat lainnya yang dapat memuaskan keinginan dan mengoptimalkan kesehatan Anda, lihat “6 Camilan Lezat dan Sehat yang Membuat Tetap Berenergi Sepanjang Hari.”
Referensi:
Oleh Dr. Mehmet Oz, M.D. 
